BILD SURABAYA – Pada hari Sabtu,12 June 2010.Pukul 11 WIB Wartawan BILD Surabaya sdr Ronny ketawa berbahak-Bahak setelah membaca Kora Jawa Pos yang berjudul Pendapatan Bersih Bukit Darmo Property per 31 Maret Rp 39,173 Miliar & ini beritanya
SURABAYA - Bergairahnya pasar properti di tanah air berdampak positif pada kinerja PT Bukit Darmo Property Tbk. Pendapatan bersih emiten yang melantai di bursa dengan kode perdagangan BKDP itu naik signifikan pada triwulan pertama 2010 dibanding periode yang sama tahun lalu.
Dirut Bukit Darmo Property Philip Tonggoredjo menyebut, per 31 Maret pihaknya membukukan pendapatan bersih Rp 39,173 miliar. Sedangkan periode yang sama tahun lalu hanya Rp 224 juta. ''Ini membuat kami membukukan laba bersih Rp 8,994 miliar tiga bulan pertama tahun ini. Tahun lalu, kami rugi Rp 3,362 miliar,'' paparnya di sela paparan publik di Club House Bukit Darmo Golf
Membaiknya kinerja keuangan tersebut membuat perseroan optimistis proyeksi pendapatan tahun ini Rp 80 miliar akan tercapai. Kondisi itu didukung progress proyek properti Bukit Darmo di Surabaya yang sudah hampir selesai. ''Tahun lalu kami rugi Rp 8 miliar,'' tambah Direktur Bukit Darmo Brasada Chandra.
Sejauh ini, proyek apartemen The Adhiwangsa serta LenMarc Mall sudah selesai 93 persen. BKDP pun siap me-launching dua proyek itu pada Agustus mendatang. ''Semua sudah siap. Sekarang tinggal tahap uji coba fasilitas, seperti keamanan, listrik, dan air,'' tutunya. Dia berharap, 50 persen dari sisa apartemen sebanyak 55 unit bisa terjual tahun ini.
Selain itu, BKDP bakal mengubah tower B apartemen The Adhiwangsa menjadi hotel 400 kamar. Bukit Darmo juga akan membangun convention hall untuk melengkapi fasilitas hotel. ''Untuk hotel, kami tengah berkonsultasi dengan arsitektur,'' imbuhnya. Untuk dua proyek itu, BKDP telah menyiapkan dana Rp 150 miliar.
Soal kendala pasokan listrik dari PLN, Brasada mengaku sudah teratasi. Saat ini, apartemen dan mal di kawasan Surabaya Barat itu masih membutuhkan daya 8 megawatt (MW). ''Namun, setelah hotel dan convention hall beroperasi, total mencapai 15 MW,'' tuturnya. Saat ini, BKDP tengah mendatangkan genset sebagai back up. Genset itu mampu memasok listrik 8 megawatt. ''Dalam dua minggu ini genset itu kami pasang,'' pungkasnya (JAWAPOS)
Menurut Wartawan BILD Surabaya sdr Ronny pembukuan milik Bukit Darmo Property ini perlu di periksa ulang karena pasti pembukuananini tidak sesuai dengan faktanya. (Bersambung/Ronny)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar