BILD SURABAYA-Pada Hari Kamis 2 September 2010 Wartawan BILD SURABAYA Sdr RRonny mendapatkan email dari Wartawan koran Index Bpk Fronis
Pejabat Tinggi Propinsi Jawa Timur bakal sulit menghindar dari tuduhan keterlibatan nama pejabat dalam skandal Korupsi dana hibah untuk program pemberdayaan, sosial ekonomi (P2 SEM) senilai 1,2 Triliun dari total anggaran. Sebesar itu terungkap fakta baru bahwa lebih dari Rp. 169 miliar penggunaan anggaran tersebut belum ada laporan pertanggungjawaban (LPJ) ada lima satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang dilaporkan LPJ hingga anggaran tahun 2008 keluar (Mei 2009).
Skala satu lembaga pemerintah yang belum membuat LPJ tersebut adalah Badan Pemberdayaan Masyarakat (BAPONAS) lembaga pada kasus ini terjadi dipimpin Dr. Soenyomo itu, belum melaporkan, penggunaan anggaran, penggunaan anggaran cukup besar yakni Rp. 136 Miliar tersebut, apakah benar sebesar itu sudah dapat sasarannya, apakah menyimpang penggunaannya, yang pasti hingga anggaran tahun 2008. Berakhir seakan pertengahan tahun anggaran 2009, lembaga pimpinan Dr. Soeyono belum tahu menumpukkan kemana aliran dana sebesar itu.
(BERSAMBUNG/TIM)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar