BILD SURABAYA-Pada Senin, 10 Januari 2011 pukul 09:27:41WIB Dinas Pendidikan (Dispendik) Jawa Timur Tahun 2011, akan melatih 5.000 guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang ada di Jatim. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru-guru PAUD.
Kepala Dispendik Jatim, Dr Harun MSI MM di Surabaya, Senin (10/1) mengatakan, pihaknya menargetkan tahun ini, sebanyak 5.000 guru PAUD yang sudah terlatih, sehingga kualitas guru PAUD di Jatim terus meningkat.
Menurut Harun, hingga saat ini di Jatim ada sekitar 38.445 guru PAUD yang tersebar di saluruh kabupaten/kota. Dari 38.445 guru PAUD ini, Dispendik Jatim telah melatih 3.068 guru PAUD sedangkan sisanya 35.377 guru PAUD akan dilatih dalam beberapa tahap.
'Kita baru melatih 3.068 guru PAUD sejak dua tahun terakhir ini, yaitu tahun 2009 dan tahun 2010. Tahun 2009 melatih 884 guru PAUD sedangkan tahun 2010 melatih 2.841 guru PAUD,' katanya.
Mantan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jatim ini mengatakan, masih banyaknya guru PAUD yang belum terlatih ini akan dijadikan Pekerjaan Rumah (PR) bagi Dispendik Jatim dalam menyelesaikannya. 'Tahun ini Dispendik akan memfokuskan PAUD sebagai bidang kerjanya, sehingga keberadaan PAUD di Jatim dapat bisa menuju dan berkembang,' katanya.
Lebih lanjut Harun mengatakan, sudah saatnya pemerintah, kalangan swasta dan masyarakat bersama-sama dalam memajukan lembaga PAUD yang ada di kabupaten/kota.
Menurut dia, dengan memajukan lembaga PAUD maka pendidikan di Jatim akan semakin baik. 'Kita semua tahu PAUD adalah pendidikan dasar bagi anak, apabila dalam pendidikan dasar anak sudah terbentuk baik maka ke depannya akan mudah diarahkan,' katanya.
Ke depan Harun berharap kepada pemerintah kebupaten/kota, swasta dan masyarakat untuk bersinergi dalam mengarap lembaga PAUD. 'Saya yakin dengan kerjasama yang baik dan berkesinambungan ini lembaga PAUD di Jatim akan maju dan berkembang,' yakinnya.
Kepala Bidang Pendidikan Formal dan Informal dan Nimal Budaya, Dispendik Jatim, Sunarto MSi menambahkan, minimnya guru PAUD yang mendapatkan pelatihan ini harus dapat diselesaikan secara cepat oleh Dispendik Jatim. “Pelatihan ini akan berguna bagi guru PAUD di Jatim dalam melakukan proses belajar mengajar (PBM) di dalam kelas masing-masing,” katanya.
Menurutnya, pelatihan ini akan mengajarkan bagaimana membuat kurikulum PAUD, dengan membuat alat permainan dan mengelola kelas, sehingga sayang jika di Jatim guru PAUD-nya banyak yang belum mendapatkan pelatihan.(Rnny & Tia)
+1.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar