
BILD MALANG-Pada hari Kamis, 29 September 2011 pukul 01:37:00 WIB Sebanyak 40 Eselon 4 Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur melaksanakan diklat kepemimpinan tingkat IV Angkatan ke-353 di Badan Pendidikan dan Pelatihan Jatim Jl Kawi Malang
Kepala Humas Adi Kamal mengatakan bahwa Peserta diklat berjumlah 40 PNS dari SKPD Kota Balikpapan yang menurut golongan antara lain III A sebanyak 14 orang, III B sebanyak 14 orang, III C ada 4 orang, III D ada 4 orang dan IV A ada 4 orang.
Kepala Bandiklat Provinsi Jatim dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kabid Diklat PIM Drs Asriansyah MSi saat pembukaan Diklat Kepemimpinan Tingkat IV Angkatan ke-353 Pemerntah Provinsi Jatim tahun 2011 mengatakan, birokrasi pemerintahan ke depan perannya harus dapat menyentuh hampir setiap sendi kehidupan masyarakat. Birokrasi juga berada di garis terdepan dalam pemberian pelayanan publik. Karenanya, tidak berlebihan bahwa gagalnya upaya untuk membenahi birokrasi akan berdampak luas pada nasib rakyat dan tentu saja berdampak pada prospek demokratisasi.
Ada beberapa persoalan yang masih menjadi kendala kinerja birokrasi, pertama mentalitas aparatur belum sepenuhnya berorientasi pada pelayanan publik. Kondisi ini disebabkan masih sulitnya mengubah mindset dan budaya kerja. Kedua, program dan kegiatan yang ditetapkan di unit kerja, seringkali tidak konsisten dengan visi misi yang telah ditetapkan, hal ini menyebabkan sasaran tidak dapat tercapai secara optimal. Ketiga, kepemimpinan birokrasi yang kurang mampu mentransformasikan nilai-nilai (volue) menjadi budaya kerja PNS. Keempat, birokrat di daerah masih berorientasi ke dalam dan belum terbuka untuk bersaing dengan daerah lain melalui inovasi, sehingga belum memiliki nilai tambah.
Sejalan dengan reformasi birokrasi, menurut Saiful harus senantiasa memahami perkembangan dan dinamika masyarakat. Karena masyarakat saat ini makin kritis dan terbuka, sehingga setiap kebijakan dan tindakan yang kita ambil harus bersifat membangun dan membawa manfaat untuk meningkatkan kesejahteraan mereka di masa depan..
Birokrasi harus mampu membangun kepercayaan publik (public trust builiding) sebagai salah satu pilar terwujudnya good governance. “Kepercayaan publik dapat terbangun jika birokrasi bersih dari praktik KKN, efisien-efektif-produktif, transparan, melayani publik dan auntabel,”
Untuk mewujudkan reformasi birokrasi. menurut kabandiklat ada beberapa karaktristik yang harus dipenuhi antara lain, aparatur dituntut bekerja dengan keahlian (knowledge work). Oleh karena itu seorang PNS harus senantiasa belajar dan menambah wawasan karena hanya dengan cara demikian dia mampu mengimbangi tuntutan lingkungan yang semakin kompetitif, aparatur juga dituntut memiliki inovasi dan kepedulian (innovation and caring). Selain itu aparatur harus bekerja dalam team (teamwork) dan aparatur harus memiliki beragam keahlian (multiskilled).
Kasubid Diklat PIM Tingkat Dasar Bandiklat Jatim Dra Kusmiyati MM mengucapkan selamat datang kepada peserta diklat dari Kota Balikpapan di kampus diklat Kawi Malang ini. Selamat bergabung dalam komunitas belajar bersama, mudah-mudahan dapat merasakan suasana yang nyaman dan kondusif selama diklat satu bulan lebih ini.
Dia mengharapkan melalui diklat ini dapat tercipta kader-kader kepemimpinan birokrasi yang berwawasan dan profesional. Oleh sebab itu, saya juga mengharapkan agar kesempatan diklat ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. (Ronny)